PROFIL DESA

Assalamu`alaikum Wr. Wb.

PROFIL DESA

1.         KONDISI DESA
1.1             Sejarah Desa Banjarsari
     Desa Banjarsari adalah salah satu desa hasil pemekaran dari desa Kirisik, dulunya Kecamatan Wado (sebelum dimekarkan dengan Kecamatan Jatinunggal), pada tanggal 8 Juni 1982 dengan Pejabat Kepala Desa yang pertama adalah Bapak Uyu Yahya dan kemudian tanggal tersebut dijadikan ahri jadi Desa Banjarsari yang diperingati setiap tahunnya.
Setiap munculnya nama daerah, selalu dibarengi dengan adanya legenda yang dalam dalam bahasa sunda disebut sasakala. Meskipun sebenarnya tidak ada bukti yang mendukung akan kebenaraanya legenda tersebut, namun bagi masyarakat tradisional, hal itu terkadang menjadi sesuatu yang dipercaya dan diyakini, sehingga menjadi cerita turun temurun.
Salah satu versi yang paling banyak dipercaya sebagai legenda kemunculan desa Banjarsari, yaitu nama BANJARSARI berasal dari kata BANJAR dan SARI dalam bahasa sunda artinya TEMPAT sedangkan SARI artinya NYARI, jadi BANJARSARI artinya Tempat anu Nyari (Tempat/ Daerah yang Menarik).
Pada tahun 1982, desa Banjarsari secara Geografis dan jumlah penduduk yang cukup banyak hingga memungkinkan untuk melaksanakan pemekaran. Dan pada tanggal 8 Juni 1982 memisahkan diri dari desa Kirisik, yang dulunya Kecamatan Wado (sebelum dimekarkan dengan Kecamatan Jatinunggal), dan pada saat itu Pejabat Kepala Desa yang pertama adalah Bapak Uyu Yahya dan kemudian tanggal tersebut dijadikan ahri jadi Desa Banjarsari yang diperingati setiap tahunnya.



1.2 Sejarah Pembangunan Desa
Tabel :  1
Sejarah Pembangunan Desa

Tahun
Kejadian yang baik
(Positif)
Kejadian yang buruk
(Negatif)
1982
Berdirinya Desa Banjarsari
-
1984
Pemilihan Kepala Desa Banjarsari Pertama
-
1987
-
Kantor Desa Roboh  kena Gempa
1996
Pemilihan Kepala Desa Banjarsari
-
2002
Pemilihan Kepala Desa Banjarsari
-
2008
Pemilihan Kepala Desa Banjarsari
-
2008
Juara I PHBS Desa Siaga  Tingkat Provinsi
-

Juara IV  KB Kes  Tingkat Provinsi
-
2015
Pemilihan Kepala Desa Banjarsari
-

1.3 Kepemimpinan Desa
         Para Kepala Desa tersebut dibawah ini yang telah memimpin masyarakat Desa Banjarsari dari tahun 1982  sampai dengan sekarang sebagai berikut ;
Tabel :  2
Urutan Pejabat Kepala Desa
Sampai dengan Tahun 2016

No
NAMA KEPALA DESA
TAHUN
1.
UYU YAHYA
1982-1985
2.
AAN SUTARYANA
1986-1996
3.
DJIDJI RUHYANA
1996-2002
4.
H.E SUPARYA
2002-2008
5.
DEDDYKOESMANA RD
Pejabat dari Maret 2008-Juli 2008
6.
AAN SUTARYANA, S.IP
2006-2014
7.
AGUS SETIAWAN
Penjabat Kepala Desa  2014 - 2015
8.
ENDANG SUSILAWATI
2016 Sampai dengan sekarang


1.4 Geografis
                     1.4.1  LetakGeografis

Gambar  :  1
Peta Administrasi Desa Banjarsari




              

Secara Administratif Desa Banjarsari adalah salah satu dari 9 Desa di Wilayah Kecamatan Jatinunggal Kabupaten Sumedang, yang mempunyai luas wilayah 416 km2 yang berada diketinggian antara 700 M s/d 750 M di atas permukaan laut dengan suhu rata-rata berkisar 300.s/d 400 Celcius. Desa Banjarsari berbatasan dengan beberapa desa yaitu :

a.       Sebelah Barat              : Desa Sarimekar Kec Jatinunggal
b.      Sebelah Timur             : Desa Kirisik Kec Jatinunggal
c.       Sebelah Selatan           : Desa Ganjaresik Kec Wado
d.      Sebelah Utara              : Desa Sukamanah Kec Jatinunggal

1.4.2 Topografi
            Desa Banjarsari merupakan desa yang berada di daerah perbukitan, dengan ketinggian antara 700 M s/d 750 M diatas permukaan air laut. Sebagian besar wilayah desa adalah lahan pertanian atau lahan darat, dan kebun. Desa Banjarsari yang beriklim kemarau dan hujan yang memiliki curah hujan 60 - 80mm/Tahun dengan suhu rata-rata 30 - 40 C.

1.4.3 Hidrologi dan Klimatologi 
                 Sumber air yang ada di Desa Banjarsari meliputi air permukaan, air tanah .  Air permukaan berupa sungai dan air tanah berupa sumur.
        Sedangkan untuk kebutuhan rumah tangga, masyarakat sebagian besar menggunaan air bersih dari Mata Air   dan sebagian yang lain dari sumur gali dan sumur pompa.
1.4.4 Luas dan Sasaran Penggunaan Tanah
                       Luas Desa Banjarsari dan penggunaan tanah dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel  :  3
Luas Lahan Menurut Jenis Penggunaannya
No
Jenis Lahan
Luas
(Ha)
1.
Lahan Pertanian
266
2.
Lahan Perkebunan
2,98
3.
Perumahan dan tegalan
138
4.
Hutan
-
5.
Fasilitas Umum, ( Sekolah, kantor, Jalan dll )
9
6.
Kolam
0,77
Luas Lahan Total
416,77


1.5  Keadaan Sosial
1.5.1  Kependudukan
             Penduduk Desa Banjarsari berdasarkan data terakhir hasil Sensus Penduduk Tahun 2014 tercatat sebanyak 5.529 jiwa.
Untuk lebih jelasnya perkembagan penduduk dapat dilihat dala tabel dibawah ini.

Tabel  : 4
Pertumbuhan Jumlah Penduduk
Tahun 2014 – 2015
No
Tahun
Jumlah
Laju
Pertumbuhan
Jiwa
KK
1.
2014
5.529
1.771

2.
2015
5.821
1.823


1.5.2.  Indek Pembangunan Manusia (IPM)
        Pelaksanaan pembangunan pada saat ini menurut UNDP diukur dengan Indek Pembangunan Manusia (IPM). Indek ini akan mengukur sampai sejauhmana efektifitas pelaksanaan pembangunan. Indek tersebut merupakan rata-rata capaian IPM Desa, Kecamatan, Kabupaten sampai dengan Provinsi yang meliputi Indek Pendidikan, Indek Kesehatan dan Indek Daya Beli.

1.5.3. Kesehatan
        Ketersediaan prasarana dan sarana kesehatan merupakan salah satu faktor penentu untuk mewujudkan peningkatan derajat dan status kesehatan masyarakat secara berkesinambungan.
      Prasarana dan sarana kesehatan di Desa Banjarsari masih relatif kurang, baik kuantitas maupun kualitasnya bila dibanding dengan ratio jumlah penduduk , yaitu kiranya masih belum  memadai untuk dapat  melayani kesehatan masyarakat dengan baik. 
Untuk lebih jelasnya Tenaga dan fasilias Kesehatan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel  : 5
Data Prasarana dan Sarana Kesehatan
No
Prasarana dan Sarana Kesehatan
Jumlah
Keterangan
Prasarana Kesehatan :
1.
Puskesmas
-

2.
Puskesmas Pembantu
-

3.
Balai Pengobatan Alternatif
-

4.
Praktek Dokter
1
Menyebar
5.
Rumah Bersalin
-

6.
Apotik
1
Menyebar
7.
Poskesdes
1
Desa
8.
Polindes
-

9.
Posyandu
8
Menyebar

Sarana Kesehatan :
-

1.
Dokter
1
Menyebar
2.
Perawat
4
Menyebar
3.
Bidan
2
Menyebar
4.
Dukun Bersalin/Paraji
3
Menyebar
5.
Kader Posyandu
30
Menyebar


1.5..4. Pendidikan
             Pendidikan adalah sebuah investasi (modal) dasar pembangunan dimasa yang akan datang. Partisipasi masyarakat dalam pendidikan cukup tinggi, terbukti anak-anak usia sekolah hampir seluruhnya mengikuti jenjang pendidikan yang telah tersedia.
        Data jumlah murid dan Guru/Ustad sebagaimana tersebut pada tabel dibawah ini.

Tabel  : 6
Keadaan Prasarana Gedung

NO
URAIAN
PAUD
RA
TK
SD
MI
SMP
MTS
SMK
1.
MURID
133
51
28
569
254
310
89
2.
GURU
17
4
3
32
18
31
18
3.
KONDISI BANGUNAN
CB
CB
CB
B
B
B
SB
B

Keterangan :
SB   : Sangat Baik
B     : Baik
CB  : Cukup Baik

     Sarana  dan Prasarana pendidikan yang ada masih perlu peningkatan, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas guna tercapainya mutu pendidikan anak didik yang lebih baik lagi.
Data Sarana dan Prasarana Pendidikan baik Negeri maupun swasta, dan formal maupun non formal, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel  : 7
Data Sarana dan Prasarana Pendidikan
NO
NAMA SEKOLAH
LOKASI DUSUN
RT/RW
JUMLAH
STATUS
NEGERI/ SWASTA
1.
 PAUD
1. DUSUN KAROYA RT 01 RW 01
5
SWASTA

2. DUSUN BUNISARI RT 04 RW 02
SWASTA
3. DUSUN MEDARJAYA RT 02 RW 07
SWASTA

4. DUSUN PASEH RT 02 RW 05
SWASTA

5. DUSUN CADASRI RT 01 RW 08
SWASTA
2.
TK
1. DUDUN CIRAYUN RT 03 RW 03
1
SWASTA
3.
R.A
1. DUSUN SALADO RT 01 RW 07
2
SWASTA
2. DUSUN BUNISARI RT   RW 
4.
 SD
1. DUSUN SUKARESMI RT 02 RW 02
3
NEGERI
2. DUSUN CIRAYUN RT 03 RW 03

3. DUSUN SALADO RT 01 RW 07
5.
M.I
1. DUSUN CADASRI RT 01 RW 08
1
SWASTA
6.
SMP
1. DUSUN CIRAYUN RT 03 RW 03
1
SWASTA
7.
MTS

1. DUSUN PAKULEAT RT 02 RW 03
2
SWASTA
2. DUSUN CIWALUR RT 03 RW 08
8.
SMK
1. DUDUN CIGULINGMUNDING RT 03 RW 08
1
SWASTA
9.


1.5.5.  Kesejahteraan Sosial
            Tantangan yang dihadapi dalam pembangunan kesejahteraan sosial masyarakat meliputi proses globalisasi dan industrialisasi serta krisis ekonomi dan politik yang berkepanjangan. Dampak yang dirasakan diantaranya semakin berkembangnya dan meluasnya bobot, jumlah dan kompleksitas berbagai permasalahan sosial.

1.5.6. Ketenaga Kerjaan
        Mengenai dampak ketenagakerjaan terhadap pendapatan rumah tangga dampaknya sangat luas terhadap kemiskinan, karena kemiskinan sangat dipengaruhi oleh pendapatan rumah tangga.
        Mengingat sangat sempitnya lapangan pekerjaan para pencari kerja lebih memilih mencarai pekerjaan diluar daerah, seperti di Jakarta dan dikota atau daerah lain baik didalam maupun diluar pulau Jawa bahkan diluar negeri sebagai TKI dan TKW.

1.5.7.  Pemuda dan Olah Raga
        Kegiatan keolahragaan yang ada di desa Banjarsari cukup variatif, seperti Bola Volley, Sepak boladan Badminton, namun semua kegiatan olah raga dimaksud masih dikelola secara amatir dan hanya penyaluran kegemaran saja.
        Untuk lebih jelasnya data organisasi kepemudaan dan perkumpulan olah raga yang ada dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel  : 8
Data Organisasi Kepemudaan dan Olah Raga
No
Organisasi Kepemudaan dan Olah Raga
Jumlah
Ket.
Kondisi
Baik
Buruk
1
Organisasi Kepemudaan
1.Karang Taruna
1
Aktif
ü  



2.Remaja Masjid
4
Aktif
ü  

2.
Perkumpulan Olah Raga
1. Sepak Bola
2
Aktif
ü  

2. Bola Volly
4
Aktif

ü  
3.Bulu Tangkis
1
Aktif

ü  


Tabel  : 10
Data Kelompok Kesenian
No
Nama Kelompok
Jumlah
Aktif/Tidak
1.
Jaipongan
4
Aktif
2.
Pencak silat
1
Aktif
3.
Degung
1
Aktif
4.
Qashidah
8
Aktif



1.5.9.  Tempat Peribadatan
        Masyarakat  Desa Banjarsari sebagian besar memeluk Agama Islam, sehingga tempat peribadatan yang ada hanya Masjid, Mushola dan Langgar.
Untuk lebih jelasnya data  tempat peribadatan yang ada dapat dilihat pada tabel dibawah ini
Tabel  : 11
Data Tempat Peribadatan
No
J e n i s
Jumlah
Keterangan
1.
Masjid
16
Menyebar
2.
Musholla
5
Menyebar
                
1.6     Keadaan Ekonomi
1.6.1 Pajak dan Retribusi Desa
        Pajak dan Retribusi Desa di Desa Banjarsari Tahun 2015 mengalami peningkatan bila dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini
Tabel  : 12
DBH Pajak Daerah dan DBH Pajak Retribusi Daerah
Tahun 2014 -  2015
No
Uraian
Tahun
2014
2015
1.
DBH Pajak Daerah
16.449.000
16.449.000
2.
DBH Pajak Retribusi
1.374.400
2.454.000
Jumlah
17.823.400
18.903.000

1.6.2. Alokasi Dana Desa
        Alokasi Dana Desa (ADD) adalah bantuan keuangan dariPemerintah Kabupaten kepada Pemerintah Desa guna menunjang biaya penyelenggaraan pemerintahan desa, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kelembagaan desa dengan mengembangkan prakarsa dan swadaya gotong royong  masyarakat.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini
Tabel  : 13
Data Alokasi Dana Desa (ADD)
No
Tahun
Jumlah
1.
2014
Rp. 77.245.000
2.
2015
Rp. 149.883.000


1.6.3. Prasarana dan Sarana Ekonomi
                 Prasaran dan  sarana ekonomi menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat. Selain bergerak di bidang pertanian masyarakat desa Banjarsari banyak juga yang bergerak dibidang usaha, seperti industri rumah tangga, perdagangan, pertukangan dan jasa lainya.
        Data Prasarana dan Sarana Ekonomi sebagimana tersebut dalam tabel dibawah ini :
Tabel  : 14
Data Sarana dan Prasarana Ekonomi
Tahun 2015
- Bank
- buah
- Koperasi Unit Desa
- buah
- Pasar
- buah
- BUMDES
1 buah
- Industri Rumah Tangga
26 buah
- Perusahaan Kecil
2 buah
- Perusahaan Sedang
2 buah
- Perusahaan Besar
- buah

1.6.4. Transportasi dan Perhubungan
        Prasarana jalan di Desa Banjarsari terdiri dari jalan Negara, jalan provinsi dan jalan kabupaten. Kondisi jalan pada umumnya cukup memadai baik dari sisi kuantitas maupun kualitas fisik,  kecuali jalan-jalan desa masih perlu peningkatan.
                          Data keadaan prasarana jalan/perhubngan pada saat ini dapat  dilihat dalam tabel dibawah ini.
Tabel : 15
Keadaan Prasana Jalan/Perhubangan
Tahun 2015
No
Jenis Jalan
Panjang
(Km)
Keadaan
Baik/Rusak
1.
Jalan Provinsi
5 km
Sebagian

2.
Jalan Kabupaten
1,8 km
Sebagian

3.
Jalan Desa
11,5 km
Sebaguan rusak

4.
Jalan Setapak
5 km
Rusak

5.
Gang
7 km
Sebagian rusak


1.6.5. Telekomunikasi dan Informasi
        Penggunaan jaringan komunikasi di Desa Banjarsari, khususnya sambungan telepon telah ada walaupun masih terbatas. Jumlah sambungan yang ada (konsumen) yang menggunakan jasa telepon baru mencapai 0 SST / rumah. Sedangkan yang menggunakan telepon genggam / ponsel lebih dari3500 orang.

1.6.6. Pengairan dan Keirigasian
        Desa Banjarsaribelum memiliki jaringan irigasi. Sebagian besar petani menggunakan mesin pompa untuk pengairan sawahnya.

1.6.7. Air Bersih
        Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga sehari-hari sebagian besar masyarakat menggunakan air bersih dari PAM, sedangkan sebagian yang lain menggunakan sumur gali, sumur pompa dan air mineral. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini.


Tabel : 16
Data Pengguna Air Bersih
Tahun 2014
No
Sumber Air
Jumlah unit

Jumlah  KK Pengguna

Keterangan
1.
Sumur Gali
207
210
Menyebar
2.
Sumur Pompa
6
6
Menyebar
3.
Depot  Isi Ulang
1
210
Menyebar

1.6.8. Air Limbah
        Jenis air limbah yang terdapat di Desa Banjarsarimerupakan limbah hasil buangan rumah tangga dari kegiatan mandi, cuci dan kakus. Sedangkan limbah non domestik adalah limbah yang dihasilkan oleh kegiatan non rumah tangga, seperti limbah penggilingan padi, limbah ternak, limbah industri rumah tangga dan sebagainya.
        Sistem pembuangan limbah domestik di Desa Banjarsari  Selain menggunakan jamban keluarga berupa septictank, juga memanfaatkan sungai, saaluran air, solokan, pekarangan dan sawah yang ada disekitarnya.
        Berdasarkan data yang ada sekarang sebagian besar masyarakat membuang limbah domestik menggunakan jamban keluarga/septictank.

 1.6.9. Energi
        Sebagian besar masyarakat Desa Banjarsari sudah tersambung jaringan listrik negara (PLN).  Jaringan listrik sudah masuk ke seluruh wilayah RW/RT.

1.6.10. Musim
            Di Desa Banjarsari terdapat 2 (dua) musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan, biasanya musim penghujan terjadi mulai bulan Agustus sampai dengan bulan Nopember dan musim kemarau terjadi mulai bulan Desember sampai dengan bulan Juli.Namun pada tahun 2015ini musim hujan dan kemaru tidak jelas, karena  sepanjang tahun ini selalu turun hujan, sehingga para ahli menyebutnya dengan musim ekstrim.



2. KONDISI PEMERINTAHAN DESA
       2.1. Pembagian Wilayah Desa
Desa Banjarsari terdiri dari 4 (empat) Dusun, 8 (Delapan) RW dan 25 (dua puluh lima) RT. Orbitasi dan waktu tempuh dari ibukota kecamatan 3 km dengan waktu tempuh 15 menit dan dari ibukota kabupaten 38 km dengan waktu tempuh 90 menit.
Data Penduduk Desa Banjarsari
No
Dusun
RW
Laki – laki
Perempuan
Jumlah
KK
1
Banjarsari
01
316
301
617
205
02
493
474
967
340
2
Cirayun
03
431
419
850
279
04
400
389
789
245
3
Paseh
05
229
213
442
150
06
268
299
517
151
4
Kubang
07
397
341
738
231
08
323
288
609
170
Jumlah
2.850
2.679
5.529
1.771

Data Nama Dusun Desa Banjarsari
No
Nama Dusun
No
Nama Dusun
1
KAROYA RT 01 RW 01
14
KARANGSARI RT 01 RW 05
2
BANJARSARI RT 02 RW 01
15
PASEH RT 02 RW 05
3
GOLAT RT 03 RW 01
16
GUNUNG CANGGAH RT 01 RW 06
4
CIMAHI RT 01 RW 02
17
MEKARWANGI RT 02 RW 06
5
SUKARESMI RT 02 RW 02
18
CIGULINGMUNDING RT 03 RW 06
6
SUKAMAJU RT 03 RW 02
19
SALADO RT 01 RW 07
7
BUNISARI RT 04 RW 02
20
MEDARJAYA RT 02 RW 07
8
LEGOK NYENANG RT 01 RW 03
21
MEKARMANAH RT 03 RW 07
9
PAKULEAT RT 02 RW 03
22
KUBANG RT 04 RW 07
10
CIRAYUN RT 03 RW 03
23
CADASRI RT 01 RW 08
11
SINDANGSUKA RT 01 RW 04
24
MULYASARI RT 02 RW 08
12
LEGOK TALUN RT 02 RW 04
25
CIWALUR  RT 03 RW 08
13
CIGUYANG RT 03 RW 04

Tidak ada komentar:

Posting Komentar